Dalam Dekap Malam

 








Oleh: Temu Sutrisno

 

 

Dalam dekapan beku malam

Aku terbakar kesombongan jiwa

Desir dingin angin

Tak mampu usir congkak dosa dunia

Pikir yang tak lagi jernih

Hati yang tak kunjung bersih

Saat mantra tak lagi bermakna

Saat doa melambung entah kemana

Aku seperti akar

Lepas dari karang

Terhempas samudera kehidupan

Dalam dekap malam

Aku berharap tetes embun

Tenggelamkan aku dalam puspa

Menyatu

Menyerap

Sumber wewangian

Bukan manisnya madu

Namun hanya bayangan

Dalam dekap malam

Ku ingin lewati lorong waktu

Kutanam kembali akar

Kurakit karang di pucak kearifan. ***

 

Tana Kaili, 5 September 2020

Komentar

  1. Hati ini qolbu. Qolbu menyatu bertatu..hiruplah qolbu..nafaskan qolbumu..derekan..terdegan..ambigu berlalu. Lambat..serat..rapat berumpat..empat. dudukku..terduduk

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

HUKUM DAN MORALITAS

Dewi Themis Menangis

KARAKTERISTIK ILMU DAN TEORI HUKUM