Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2016

MAKAR DAN IMPEACHMENT

Oleh: Temu Sutrisno Sebulan terkahir, kata makar sangat popular di masyarakat Indonesia. Kata makar menghiasi pemberitaan media mainstream, media sosial, pembicaraan kaum ibu dan komunitas warung kopi. Makar sangat populer pasca aksi 411, yang melibatkan jutaan orang menuntut kepolisian segera memproses hukum dugaan penistaan agama yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, gubernur petahana DKI Jakarta. Presiden, Panglima TNI dan Kapolri merupakan sosok sentral dibalik populisnya kata makar. Ketiga pejabat Negara tersebut sering menggunakan kata makar dan adanya kepentingan politik yang disinyalir menunggangi aksi damai jutaan ummat Islam tersebut. Kata makar makin santer jelang aksi 212. Kata makar sering kita jumpai dalam literatur bidang hukum dan ketatanegaraan/pemerintah yang memiliki interpretasi perbuatan melanggar hukum pidana seperti pembunuhan juga merupakan aksi penumbangan sebuah pemerintahan oleh sebuah kelompok. Pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) ka