Puisi-Perempuan Buruh di Kebun Pisang


Oleh: Temu Sutrisno

Terik panas menyengat
Leleh peluh tak kendurkan semangat
Bermodal pisau penyayat
Sebatang tangga bambu penopang berat
Perempuan buruh bekerja penuh harap

Perempuan buruh di kebun pisang
Upah pas-pasan
Pemicu masa depan anak tersayang

Perempuan buruh di kebun pisang
Raut menua letih engkau abaikan
Demi buah hati pujaan

Perempuan buruh di kebun pisang
Tanpa keluh penuh getah
Terus bergerak
Terbayang cita anak
Senyum mengembang

Perempuan buruh di kebun pisang
Terik panas engkau abaikan
Lelah kantuk jadi kekuatan
Kebahagiaan anak puncak tujuan

Perempuan buruh di kebun pisang
Penuh kasih dalam perjuangan
Hanya untuk anak tersayang. ***

Lampung Tengah, 11 Juli 2019

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HUKUM DAN MORALITAS

Dewi Themis Menangis

KARAKTERISTIK ILMU DAN TEORI HUKUM