Pascabanjir Kulawi, Dibutuhkan Perbaikan Jalan dan Normalisasi Sungai

PALU, MERCUSUAR– Pascabanjir Bolapapu Kecamatan Kulawi Kabupaten Sigi, perlu pembenahan infrastruktur jalan dan normalisasi sungai. Infrastruktur jalan sebagian tertimbun material banjir dan rusak. Anggota Komisi III DPRD Provinsi (Deprov) Sulteng) dari dapil Donggala-Sigi, Rusli Dg Palabbi, yang turun lapangan sehari setelah banjir, mengingatkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk memprogramkan perbaikan jalan yang rusak akibat banjir dalam program tanggap darurat. Sejauh ini kata Rusli, akses jalan yang telah berhasil dibuka sudah mencapai sekitar 150 kilometer. “Kami hanya berharap, Pemprov secepat mungkin bisa memulihkan kondisi, setidaknya perbaikian infrastruktur jalan dan normalisasi sungai di wilayah setempat,” ucap Rusli yang kegiatan resesnya dari Marowola ke Kulawi. “Saat banjir saya di Kecamatan Dolo Selatan dan sehari setelah banjir saya langsung ke Kulawi, padahal awalnya saya ancang-ancang reses ke Marawola lalu ke Pantai Barat,” ungkap politisi PBR itu. Banjir bandang yang menerjang Desa Bolapapu, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Sabtu (3/12) menewaskan empat orang dan dua orang dinyatakan hilang. Banjir juga mengakibatkan 137 rumah penduduk hancur tertimbun material lumpur, 75 rumah rusak berat dan ringan, serta memaksa 245 kepala keluarga mengungsi. Banjir bandang tersebut melanda tiga dusun di Desa Bolapapu, yakni dusun I Pobiya, dusun II Tamborae, dan dusun III Pangana. TMU

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HUKUM DAN MORALITAS

Dewi Themis Menangis

KARAKTERISTIK ILMU DAN TEORI HUKUM