JELANG AKHIR ANGGARAN, Kontrak Proyek Baru Terbit

PALU, MERCUSUAR-Gubernur Sulteng Longki Djanggola diharapkan segera melakukan evaluasi terhadap jalannya APBD 2014. Desakan itu disampaikan anggota Komisi III DPRD Sulteng, Suprapto Dg Situru, usai melakukan kunjungan kerja ke daerah. “Ada proyek yang saat ini baru mulai pekerjaannya, padahal ini sudah mendekati akhir tahun anggaran. Kalau ini dipaksakan, saya yakin kualitas pekerjaan tidak seperti yang diharapkan,” kata Prapto, Rabu (19/11/2019). Malah Prapto mendapatkan informasi, ada pekerjaan yang kontrak kerjanya baru keluar pekan lalu. “Sekira sepuluh hari lalu baru keluar kontrak kerjanya. Ada apa ini? Padahal pekerjaan itu dibiayai dari APBD 2014, APBD murni. Bukan APBD Perubahan. Ini yang menurut saya harus dievaluasi,” lanjut Prapto. Saat ditanyakan proyek apa saja yang disinyalir terlambat, Prapto tidak membeberkannya secara rinci. Prapto hanya menyebut salahsatunya di Dinas Cipta Karya. “Saya baru datang dari Touna melakukan kunjungan kerja. Ada pekerjaan yang baru diukur, ada pekerjaan yang sementara mobilisasi bahan. Informasinya, karena kontrak lambat diterbitkan, lambat ditandatangani,” ungkapnya.
Kondisi itu lanjut Prapto tidak sejalan dengan pernyataan dan kebijakan Gubernur dalam setiap rapat dengan DPRD. “Ini menyalahi kebijakan Gubernur. Saat penyampaian pidato pengantar APBD, Gubernur selalu menekankan efektifitas dan profesionalitas aparat dalam menjalankan APBD. Aparat selalu diminta bekerja untuk rakyat dan daerah profesional, akuntabel, transparan dan bertanggungjawab. Olehnya sekali lagi Gubernur harus mengevaluasi kinerja aparatnya yang lambat-lambat seperti ini,” ujarnya panjang lebar. Keterlambatan pekerjaan tegas Prapto, akan dirasakan langsung dampaknya oleh masyarakat. “Jika pekerjaan cepat selesai, rakyat yang senang. Kalau lambat, tentu rakyat juga yang kena dampaknya. Kalau APBD Perubahan, kita bisa maklumi. Tapi kalau APBD murni, apa yang jadi kendalanya hingga akhir tahun anggaran baru jalan?” kata politisi PAN itu. TMU

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HUKUM DAN MORALITAS

Dewi Themis Menangis

Negeriku Makin Lucu