Wartawan Mercusuar Terbaik Uji Kompetensi

PALU, MERCUSUAR – Semua wartawan Harian Umum Mercusuar dinyatakan lulus uji kompetensi wartawan (UKW) yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Palu, 30-31 Mei, pekan lalu. UKW diikuti 26 wartawan dari beberapa media yang ada di Sulteng. Anggota Dewan Redaksi/Litbang Mercusuar, Temu Sutrisno dinobatkan tim penguji sebagai yang terbaik untuk kategori wartawan utama. Sementara untuk jenjang terbaik wartawan madya diraih Pataruddin (Indosiar) dan Supriyanto (Radar Sulteng) sebagai yang terbaik pada jenjang wartawan muda. Sebanyak sembilan wartawan Mercusuar plus satu wartawan Sulteng Post lulus di semua jenjang uji, baik ketegori wartawan utama, wartawan madya, maupun wartawan muda. Di jenjang wartawan utama, selain Temu Sutrisno, yang lulus adalah penangung jawab redaksi Abidin Husain dan wakil penanggung jawab redaksi Indar Ismail Jamaluddin. Sementara mereka yang dinyatakan lulus wartawan madya adalah Hairuddin, Intan Hamid, Frangky Pesik, Hafsa dan Amar Sakti. Adapun di jenjang wartawan muda adalah Andi Besse Fatimah dan Amiluddin (Sulteng Post). Pengumuman kelulusan itu disampaikan tim penguji yang diwakili Ahmad Istikom saat penutupan di Hotel Parama Su, Sabtu (31/5/2014). Menurut Ahmad Istikom, peserta yang ikut berjumlah 26 orang dan semua lulus 100 persen. Prestasi ini sama dengan UKW yang pernah dilaksanakan di Jakarta dan Yogyakarta. “(meskipun) Ini bukan segala-galanya untuk profesional, tapi anda sudah melewati standar nasional. Kita adalah pelopor wartawan profesional,” kata ketua tim penguji Atal Sembiring Depari saat hendak menutup UKW tingkat pertama di Sulteng ini.
Ketua Bidang Pembinaan Daerah PWI Pusat ini mengatakan tidak menutup kemungkinan, suatu hari terdapat narasumber yang enggan diwawancarai wartawan yang tidak profesional. Oleh karena itu, UKW ini menjadi salah satu jalan menghasilkan wartawan yang profesional. Sementara itu, Ketua PWI Sulteng Mahmud Matangara berjanji menggelar lagi kegiatan serupa. “Saya yakin benar keterampilan wartawan akan lebih bagus dari sebelum UKW,” jelasnya. Selama UKW berlangsung, peserta dibagi tiga kelompok sesuai jenjang seleksi. Untuk UKW utama, penguji antara lain menilai kompetensi para pimpinan redaksi dan redaktur pelaksana itu menentukan bahan layak siar, menyiapkan liputan investigasi dan mengevaluasi rubrikasi. DAR

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HUKUM DAN MORALITAS

Dewi Themis Menangis

Negeriku Makin Lucu