Krisis Listrik di Buol Segera Berakhir
PALU, MERCUSUAR - Krisis listrik di Kabupaten Buol dalam waktu dekat diharapkan berakhir. Bupati Buol Amirudin Rauf mengungkapkan bahwa pihaknya tengah mengupayakan jalan keluar agar terbebas dari krisis listrik tersebut.
Rabu (13/11/2013), Bupati bersama Kadis Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM) Sukardan Tawil, menghadap Direktur Operasional Kawasan Timur Indonesia PT PLN (Persero) di Jakarta. Untuk mengatasi pemadaman listrik yang kerap terjadi di Buol, Direktur PLN telah mengirimkan dua unit mesin dari Palu dan Gorontalo ke Buol dengan kekuatan 1500 Kilowatt.
“Itu langkah awal. Insya Allah mesin beroperasi tanggal 20 November 2013 ini. Dengan penambahan mesin ini, Insya Allah listrik bisa beroperasi dua puluh empat jam,” tutur Bupati via Ponsel, usai ketemu Direktur PLN.
Tidak berhenti sampai disitu, Bupati Buol juga melobi Kementerian ESDM untuk menyuplai kebutuhan listrik di daerahnya. Hasilnya, tahun 2014 Kementerian ESDM akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) dengan daya 1 Megawatt. “Kita juga dapat bantuan pembangkit listrik tenaga surya dari Kementerian Penanggulangan Daerah Tertinggal (PDT) untuk 60 kepala keluarga. Bantuan ini akan ditempatkan di Desa Bodi,” jelas Amirudin.
Langkah lain yang ditempuh Bupati Buol yakni menggandeng pihak swasta untuk pembangunan pembangkit listrik di Buol. Salah satunya membangun PLTA di Buol oleh PT Bukaka. Akhir tahun ini rencananya PT Bukaka akan menurunkan tim ahli untuk melakukan riset.
“Kesepakatannya, pihak swasta membangun pembangkit listrik di Buol dan PLN membeli produknya. PLN selanjutnya yang menyalurkan ke pelanggan atau masyarakat yang ada di Buol. Insya Allah semua langkah yang kami tempuh berjalan bagus, sehingga kebutuhan listrik di Buol bisa terpenuhi dan tidak ada lagi krisis listrik,” ujarnya.
Beberapa langkah yang diambil pemerintah lanjut Bupati, merupakan tanggungjawab atas kebutuhan dasar masyarakat. Langkah tersebut merupakan jawaban krisis listrik yang selama ini dikeluhkan masyarakat.TMU
Komentar
Posting Komentar